Senin, 07 Maret 2011

jurnal kependidikan ptk ma al huda nganjuk

JURNAL HASIL PENELITIAN TINDAKAN KELAS: PENERAPAN METODE BERMAIN PERAN PADA PELAJARAN SEJARAH KEBUDAYAAN ISLAM DI MA AL HUDA NGANJUK (rifai karyawansah, nganjuk)

A. Hasil Penelitian Siklus I
a. Paparan data siklus I
Dalam proses pembelajaran siklus pertama pengenalan materi dilakukan dengan strategi belajar analisa bermain peran, kemudian dilanjutkan dengan presentasi yang materinya dikembangkan dari LKS.
Hasil penelitian menunjukkan
Siswa yang bekerja sama dengan teman : 16 siswa = 66 %
Siswa yang mengemukakan pendapat : 4 siswa = 16 %
Siswa yang senang dan semangat mengikuti pelajaran : 16 siswa = 66 %

Table I : Penilaian siklus pertama

No Nama siswa Penilaian
Kerjasama Berpendapat Senang dan Semangat
1 Agus Romadhon  ─ 
2 A. Yeyen Efendy ─ ─ ─
3 Fendi Kharisma ─ ─ ─
4 Imam Muslikin ─ ─ ─
5 Imam Rosaadi  ─ 
6 M. Agus Mukarom  ─ 
7 Joni Hermawan   
8 M. Miftakhulhadi   
9 M. Jalalludin  ─ 
10 M. Roy Herdianto ─ ─ ─
11 M. Itok Nugroho ─ ─ ─
12 Nasrul Haqi F  ─ 
13 Pendi Pradana  ─ 
14 Sigit Purwanto   
15 Afifatun Sholikah ─ ─ ─
16 Devi Ayu Kusuma  ─ 
17 Dwi Mita Sari  ─ 
18 Itbag Adelina ─ ─ ─
19 Niswatul Umaroh  ─ 
20 Nurul Inan   
21 Siti Maysaaroh  ─ 
22 Siti Samsiyah  ─ 
23 Sri Rahayu ─ ─ ─
24 Titin Sutianingsih  ─ 
Prosentase 66 % 16 % 66 %





b. Pengamatan
Kegiatan observasi pada siklus pertama jumlah siswa yang bekerja sama dengan teman lainnya adalah 66 %, siswa yang berpendapat 16 % dan siswa yang senang dan bersemangat dalam pembelajaran adalah 66%. Data hasil observasi ini menunjukkan adanya hambatan yang datang dari siswa, yaitu:
a) Sebagian besar siswa Kelas XII pada umumnya mempunyai partisipasi belajar Sejarah kebudayaan Islam masih rendah dan pasif. Pada pertemuan siklus I ini guru banyak terlibat di dalam pembelajaran. Rendahnya partisipasi belajar Sejarah kebudayaan Islam disebabkan rendahnya aktivitas belajar dan motivasi siswa.
b) Siswa dalam membuat pertanyaan masih belum berani.
c) Dalam menanggapi permasalahan, yang bisa menjawab hanya dilakukan siswa tertentu saja.
d) Siswa masih kurang memahami tentang strategi analisa bermain peran.
e) Kemandirian belajar untuk mencari pengetahuan dan belajar sendiri masih rendah, siswa masih berharap bantuan dari temannya.
c. Refleksi
Refleksi dilakukan untuk mengamati keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan tindakan yang terjadi pada siklus 1 maka perlu perbaikan diantaranya:
a) Guru belum terbiasa menciptakan suasana pembelajaran Sejarah kebudayaan Islam melalui strategi analisa bermain peran.
b) Demikian juga dengan siswa belum terbiasa dengan kondisi pembelajaran Sejarah kebudayaan Islam melalui strategi analisa bermain peran. Hal ini diperoleh hasil observasi terhadap jumlah siswa yang senang dan semangat dalam pembelajaran Sejarah kebudayaan Islam siklus pertama hanya memperoleh 66 %
c) Untuk memperbaiki kelemahan dan mempertahankan keberhasilan maka guru memberikan motivasi kepada siswa agar lebih aktif lagi dalam pembelajaran.
d) Guru memberi pengakuan atau penghargaan (reward).
e) Kemampuan guru dalam mengorganisasikan siswa masih perlu perbaikan dan hendaknya guru memperhatikan tahap-tahap kegiatan dan alokasi waktu yang telah ditetapkan.



B. Hasil Penelitian Siklus II
a. Paparan data siklus II
Dalam proses pembelajaran siklus pengenalan materi masih dilakukan dengan strategi analisa bermain peran, kemudian dilanjutkan dengan presentasi yang materinya dikembangkan dari LKS dan buku paket SKI. Hasil penelitian menunjukkan :

Siswa yang bekerja sama dengan teman : 20 siswa = 83 %
Siswa yang mengemukakan pendapat : 8 siswa = 33 %
Siswa yang senang dan semangat mengikuti pelajaran : 20 siswa = 83 %

Table II : Penilaian siklus kedua

No Nama siswa Penilaian
Kerjasama Berpendapat Senang dan Semangat
1 Agus Romadhon  ─ 
2 A. Yeyen Efendy  ─ 
3 Fendi Kharisma  ─ 
4 Imam Muslikin ─ ─ ─
5 Imam Rosaadi  ─ 
6 M. Agus Mukarom   
7 Joni Hermawan   
8 M. Miftakhulhadi   
9 M. Jalalludin  ─ 
10 M. Roy Herdianto ─ ─ ─
11 M. Itok Nugroho ─ ─ ─
12 Nasrul Haqi F   
13 Pendi Pradana  ─ 
14 Sigit Purwanto   
15 Afifatun Sholikah ─ ─ ─
16 Devi Ayu Kusuma   
17 Dwi Mita Sari  ─ 
18 Itbag Adelina   
19 Niswatul Umaroh  ─ 
20 Nurul Inan   
21 Siti Maysaaroh  ─ 
22 Siti Samsiyah  ─ 
23 Sri Rahayu  ─ 
24 Titin Sutianingsih  ─ 
Prosentase 83 % 33 % 83 %


c. Pengamatan
Dari hasil observasi tersebut diketahui adanya peningkatan partisipasi belajar Sejarah Kebudayaan Islam Kelas XII MA Al Huda Nganjuk, hal tersebutterlihat dari :
a) Kerjasama dan kegembiraan dalam belajar sudah mulai terbangun
b) Siswa mulai berani mengungkapkan pengetahuan dan pendapatnya serta mulai aktif dalam memberi jawaban dan sudah ada yang berani
c) Pertanyaan siswa sudah terarah pada materi yang dibahas.
d) Jawaban siswa sebagian sudah relevan dengan materi yang dipelajari.
e) Siswa telah dapat menyajikan materi dengan baik yang dikaitkan dengan materi pembelajaran yang berupa peristiwa-peristiwa di masyarakat.

Walaupun demikian masih ditemui hambatan-hambatan pada siklus 2, yaitu:
a) Masih adanya siswa yang kurang berani dan aktif.
b) Masih adanya jawaban siswa yang kurang relevan
c) Motivasi dan minat siswa masih belum semuanya

d. Refleksi
Dengan memperhatikan hasil pengamatan baik terhadap siswa, diperoleh hal-hal sebagai berikut:
a) Siswa sudah mulai mampu berpartisipasi dalam pembelajaran, mampu menjawab, mampu mempresentasikan hasil kerja dengan baik. Hal ini dapat dilihat dari data observasi terhadap siswa yang mengemukakan pendapatnya dalam belajar sejarah kebudayaan Islam pada siklus pertama dari 16 % menjadi 33 % pada siklus kedua.
b) Sebagaian besar sudah bisa bekerja sama dan bisa mengekpresikan kegembiraan.( 83 % )
c) Tetap meningkatkan pembelajaran dengan menggunakan strategi analisa bermain peran sehingga partisipasi belajar sejarah kebudayaan Islam semakin meningkat, seiring dengan meningkatnya motivasi dan minat belajar siswa.

C. Hasil Penelitian Siklus III
a) Paparan data siklus III
Dalam proses pembelajaran siklus III ini diperoleh hasil penelitian sebagai berikut :
Siswa yang bekerja sama dengan teman : 23 siswa = 96 %
Siswa yang mengemukakan pendapat : 20 siswa = 83 %
Siswa yang senang dan semangat mengikuti pelajaran : 24 siswa = 100 %
Table III : Penilaian siklus ketiga

No Nama siswa Penilaian

Kerjasama Berpendapat Senang dan Semangat

No Nama siswa Penilaian
Kerjasama Berpendapat Senang dan Semangat
1 Agus Romadhon   
2 A. Yeyen Efendy   
3 Fendi Kharisma   
4 Imam Muslikin ─ ─ 
5 Imam Rosaadi   
6 M. Agus Mukarom   
7 Joni Hermawan   
8 M. Miftakhulhadi   
9 M. Jalalludin   
10 M. Roy Herdianto   
11 M. Itok Nugroho   
12 Nasrul Haqi F   
13 Pendi Pradana  ─ 
14 Sigit Purwanto   
15 Afifatun Sholikah  ─ 
16 Devi Ayu Kusuma   
17 Dwi Mita Sari   
18 Itbag Adelina   
19 Niswatul Umaroh   
20 Nurul Inan   
21 Siti Maysaaroh   
22 Siti Samsiyah   
23 Sri Rahayu   
24 Titin Sutianingsih   
Prosentase 96 % 83 % 100 %



b. Pengamatan
Pada siklus ketiga ini menunjukkan adanya peningkatan yang sangat bagus dari siklus sebelumnya.

c. Refleksi
Keberhasilan yang diperoleh selama siklus III ini adalah sebagai berikut:
a) Siswa mampu berpartisipasi dalam kegiatan pembelajaran Sejarah Kebudayaan Islam. Partisipasi belajar siswa dalam pembelajaran Sejarah Kebudayaan Islam sudah mengarah ke pembelajaran analisa bermain peran secara lebih baik. Hal ini dapat dilihat dari hasil observasi siswa yang bekerja sama dengan teman pada siklus II 20 siswa = 83 % meningkat pada siklus III 23 siswa (96 %). Siswa yang mengemukakan pendapat pada siklus II 8 siswa = 33 %, meningkat pada siklus III : 20 siswa (83 %) dan siswa yang senang dan semangat mengikuti pelajaran pada siklus II : 20 siswa = 83 %, meningkat pada siklus III : 24 siswa (100 %).

b) Meningkatnya partisipasi belajar siswa dalam pembelajaran Sejarah Kebudayaan Islam didukung oleh meningkatnya kegiatan aktivitas guru

dalam mempertahankan dan meningkatkan suasana pembelajaran dengan strategi analisa bermain peran.
c) Penilaian siswa terhadap strategi pembelajaran analisa bermain peran ini sangat positif, mereka menilai sangat menarik dan tidak membosankan.
d) Dari analisis hasil penelitian di atas, maka peneliti merefleksi bahwa strategi analisa bermain peran ini dapat meningkatkan partisipasi belajar siswa.

D. Pembahasan dan Pengambilan Kesimpulan
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan siswa dengan menggunakan strategi pembelajaran Analisa Bermain Peran menunjukkan hasil yang sangat memuaskan. Hasil penelitian dapat dilihat dalam tabel berikut :

Tabel IV : Rekap Penilaian Siklus
No Siklus Penilaian
Kerjasama Berpendapat Senang dan semangat
1 Siklus I 66 % 16 % 66 %
2 Siklus II 83 % 33 % 83 %
3 Siklus III 96 % 83 % 100 %

Grafik I : Grafik Hasil Penelitian




CATATAN:
Siklus pertama diadakan pada tanggal 16 Nopember 2009 dengan pokok bahasan perkembangan Islam periode klasik (Bani Umamayah dan Bani Abbasiyah). Pada siklus ini peneliti mengadakan pre test untuk mengetahui pengetahuan siswa tentang materi sebelumnya dan materi yang akan dipelajari. Pada siklus ini, peneliti mengamati sendiri aktifitas dan partisipasi siswa di kelas
Siklus kedua diadakan pada tanggal 23 Nopember 2009 dengan pokok bahasan mengidentifikasi peristiwa-peristiwa penting dan tokoh-tokoh yang berprestasi dalam perkembangan Islam pada periode klasik
Sedangkan siklus ketiga dilaksanakan pada tanggal 3 Desember 2009 dengan pokok bahasan mengambil ibrah dari perkembangan Islam periode klasik.

Kesimpulan
Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action Research) pada dasarnya merupakan upaya peningkatan kualitas pendidikan khusus dalam proses pembelajaran. Jenis penelitian ini mampu menawarkan pendekatan dan prosedur baru yang lebih menjanjikan dampak langsung dalam bentuk perbaikan dan peningkatan profesionalisme guru dalam mengelola pembelajaran dikelas, dengan mengkaji berbagai indikator keberhasilan dan kesulitan dalam proses pembelajaran pada guru dan hasil belajar yang terjadi pada siswa. Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas dalam peningkatan partisipasi belajar Sejarah Kebudayaan Islam melalui strategi pembelajaran analisa bermain peran siswa kelas XII MA Al Huda Nganjuk, dapat diambil kesimpulan bahwa:
1) Setelah dilakukan pengamatan terhadap kegiatan aktivitas siswa memperlihatkan bahwa terjadi peningkatan diperoleh rata-rata kadar partisipasi aktif siswa dalam bekerja sama dengan teman kelompok pada siklus I : 66 %, siklus II : 83 % dan pada siklus III : 96%.
2) Meningkatnya partisipasi belajar siswa dalam keberanian siswa menyampaikan pendapat dalam diskusi dapat dilihat dari data observasi terhadap kegiatan pembelajaran yang meningkat dari 16 % pada siklus I, menjadi 33 % pada siklus II dan menjadi 83 % pada siklus III.
3) Melalui strategi pembelajaran analisa bermain peran yang diterapkan pada mata pelajaran SKI dapat meningkatkan semangat dan kesenangan siswa dalam belajar hal itu dapat dilihat dari hasil observasi pada siklus III yaitu mencapai 100% untuk ranah semangat dan kesenangan dalam belajar.